Bertempat di Lourve Museum ~ yang menjadi lokasi syuting Davinci code ~ simbol arsitektur seni dan budaya terkenal di dunia ini berubah menjadi arena berunjuk rasa. Sekitar 300 lautan massa yang 90% terdiri dari perempuan ini melakukan protes dalam bentuk falshmob.
Permintaan mereka menuntut agar SMTOWN diperpanjang satu hari lebih lama tampaknya berhasil mengetuk pintu petinggi SM untuk mengeluarkan budget lebih guna stay lebih lama di kota Paris.
Pada tanggal 1 Mei, 300 penggemar K-pop Perancis berkumpul di pintu masuk Museum Louvre di Paris untuk memprotes bahwa konser SMTOWN harus ditambah satu hari lagi. Protes ini mengacu pada ‘SMTOWN World Tour di Paris’ di Le Zenith de Paris. Dimana 7000 tiket konser ini terjual habis dalam 15 menit. Pasalnya, tiket terbatas ini diperebutkan oleh seluruh fans eropa dari berbagai negara.
Para pengunjuk rasa berkumpul di depan museum dan memegang tanda-tanda yang ditulis dalam bahasa Korea dan protes dengan berbagai bentuk flashmob. Selama sekitar satu jam, mereka menari Sorry Sorry Super Junior dan TVXQ Mirotic, menyajikan sisi mengejutkan sebuah pertunjukan seni jalanan
Tanggal 26 lalu, segera setelah penjualan tiket ditutup, para penggemar yang tidak bisa membeli tiket menggempur Facebook dll, dan melakukan petisi perpanjangan konser, Untuk ini, SMEntertaintment mengatakan kalau perusahaan mereka tengah memeriksa jadwal para artis apakah memungkinkan melakukan tambahan konser.
LOL ~ kalo benar terjadi, so impian Eunhae bulan madu kedua di Paris jadi kenyataan wkwkwkkwkw ~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar